Atasi Stres Dengan Minum Air Putih
Stres sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari yang tidak bisa dihindari. Berbagai faktor seperti pekerjaan yang menumpuk, tekanan hidup, kemacetan, hingga masalah hubungan dapat memicu stres. Namun tahukah Anda bahwa salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk mengatasi stres adalah dengan minum air putih yang cukup? ~ Atasi Stres Dengan Minum Air Putih
Hubungan Antara Dehidrasi dan Stres
Penjelasan ilmiah:
Stres dan kekurangan cairan (dehidrasi) memiliki hubungan yang saling mempengaruhi secara dua arah. Kekurangan cairan dapat memicu stres, dan stres juga dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih banyak.
Saat mengalami stres, kelenjar adrenal tubuh memproduksi hormon kortisol dalam jumlah besar sebagai respons terhadap tekanan. Kortisol berperan dalam regulasi banyak fungsi tubuh, termasuk metabolisme dan respon inflamasi. Jika stres berkepanjangan, produksi hormon aldosteron juga meningkat, yang mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Namun, ketika produksi hormon-hormon ini tidak optimal, dapat terjadi ketidakseimbangan cairan dan elektrolit yang memicu dehidrasi.
[Sumber: McEwen, B. S. (2007). Physiology and neurobiology of stress and adaptation: central role of the brain. Physiological Reviews, 87(3), 873-904.]
Selain itu, stres juga dapat menyebabkan perubahan perilaku, seperti lupa minum atau konsumsi makanan dan minuman yang kurang sehat, yang pada akhirnya memperburuk keadaan hidrasi tubuh. Oleh karena itu, menjaga hidrasi saat stres sangat penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Gejala Dehidrasi yang Memicu Stres
Ketika tubuh kekurangan cairan, seseorang akan mengalami beberapa gejala seperti:
-
Mudah lelah
-
Sakit kepala
-
Kesulitan berkonsentrasi
-
Rasa kantuk berlebihan
-
Mudah rewel dan suasana hati yang buruk
Gejala ini bukan hanya mengganggu fisik, tetapi juga memicu timbulnya stres dan kecemasan yang lebih parah. Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa dehidrasi ringan saja sudah cukup untuk menurunkan mood dan kemampuan kognitif, sehingga membuat seseorang lebih rentan terhadap stres.
[Sumber: Armstrong, L. E. (2012). Hydration assessment techniques. Nutrition Reviews, 70(suppl_2), S152-S158.]
Berapa Banyak Air Putih yang Dibutuhkan untuk Mengatasi Stres?
Idealnya, orang dewasa dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar 2 liter atau 8 gelas air putih per hari. Namun, kebutuhan ini bisa bervariasi tergantung pada:
-
Usia
-
Jenis kelamin
-
Berat badan
-
Kondisi kesehatan
-
Aktivitas fisik harian
-
Suhu dan kelembapan lingkungan
Tubuh manusia dapat kehilangan air melalui keringat, pernapasan, dan buang air kecil, sehingga asupan cairan harus cukup untuk menggantikan kehilangan tersebut agar fungsi tubuh tetap optimal. Pada saat stres, tubuh cenderung mengeluarkan lebih banyak hormon yang dapat menyebabkan peningkatan kehilangan cairan, sehingga kebutuhan air juga bisa meningkat.
[Sumber: Institute of Medicine. Dietary Reference Intakes for Water, Potassium, Sodium, Chloride, and Sulfate. The National Academies Press, 2004.]
Strategi Sukses Mengatasi Stres dengan Air Putih
-
Minum sebelum merasa haus
Haus adalah tanda awal dehidrasi. Jangan tunggu sampai merasa haus, biasakan minum air secara rutin. -
Bawa botol air kemanapun pergi
Membawa botol air akan memudahkan Anda untuk minum secara teratur sepanjang hari. -
Tambahkan variasi rasa alami
Jika bosan dengan air putih biasa, bisa menambahkan irisan lemon, daun mint, atau jahe untuk rasa segar tanpa kalori tambahan. -
Pantau asupan cairan harian
Gunakan aplikasi pengingat minum air atau catat konsumsi air setiap hari untuk memastikan kebutuhan terpenuhi. -
Perhatikan cairan dari makanan
Buah dan sayur juga mengandung air yang berkontribusi pada hidrasi tubuh, seperti semangka, mentimun, dan jeruk.
Selain itu, penting juga untuk menghindari konsumsi minuman berkafein dan beralkohol yang dapat menyebabkan dehidrasi jika diminum berlebihan.
Minum air putih cukup adalah salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk mencegah dan mengatasi stres. Dengan memenuhi kebutuhan cairan harian, Anda dapat menjaga keseimbangan hormon, menghindari dehidrasi, dan meningkatkan mood serta konsentrasi. Jangan menunggu sampai merasa haus, karena itu adalah sinyal tubuh yang sudah kekurangan cairan.
Referensi Ilmiah
-
McEwen, B. S. (2007). Physiology and neurobiology of stress and adaptation: central role of the brain. Physiological Reviews, 87(3), 873-904.
-
Institute of Medicine. (2004). Dietary Reference Intakes for Water, Potassium, Sodium, Chloride, and Sulfate. The National Academies Press.
-
Popkin, B. M., D’Anci, K. E., & Rosenberg, I. H. (2010). Water, hydration, and health. Nutrition Reviews, 68(8), 439–458.
-
Armstrong, L. E. (2012). Hydration assessment techniques. Nutrition Reviews, 70(suppl_2), S152-S158.
Terima kasih telah mengunjungi Website INVIRO yang memberikan informasi kesehatan terpercaya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda untuk menjalani hidup lebih sehat dan bebas stres. Salam sukses selalu!
Silahkan feel free saja untuk tanya-tanya/konsultasi ke nomor kontak CS INVIRO, dan pastikan anda mendapatkan layanan secara professional dari kami. Tanya-tanya/konsultasi gratis,
Sekian Informasi Terbaru Juni 2025 Tentang Atasi Stres Dengan Minum Air Putih dari website tokoalatfilterair.com, semoga bermanfaat bagi bapak/ibu semuanya, Kami tunggu untuk segera bergabung menjadi mitra INVIRO. Semoga kesuksesan, kesehatan & kebahagiaan senantiasa dilimpahkan kepada Bapak/Ibu sekeluarga sekalian. Terimakasih